Karakter manusia beragam. Ada introvert - ekstrovert - ambivert , yang terakhir itu galau di antara dua karakter yang sifatnya sangat berlainan. Gue merasa, di dunia ini mungkin cuma gue yang mengalami masalah kepribadian. Tapi  gue salah. Di saat gue cuma bisa merutuk, ternyata ada temen gue yang mengalami masalah sama. Orang-orang kayak gue sama dia itu kelihatan beda banget dari luar. Bukan berarti kami bersandiwara, cuma merasa beda. Lo nggak akan paham bagaimana menderitanya kami saat tertentu…

Maybe, call us ambivert. Sebuah sifat antara intro-ekstrovert!!!

Kalo lo berhadapan dengan orang-orang semacam kami, lo nggak akan bener-bener tau kita sampai lo beneran deket. Tapi sedeket apapun kalian pada kami, akan (selalu) ada perasaan sendirian yang nggak pernah berujung. Perasaan memang aneh, dan sayangnya kami belum menemukan solusi atas perasaan negatif yang satu itu. Kami punya banyak teman, cerewet, rame, dianugerahi sejuta ide, kehadirannya ditunggu orang lain, but still, we are different here. Always alone.

Buat kamu yang karakternya sama seperti kami, jangan bersedih. Kita nggak sendiri. Ada sejuta bahkan triliunan orang di luar sana yang sama menderitanya. Tapi tetap jaga diri dengan selalu tabah. Menikmati kesendirian bukan sesuatu yang salah. Lo perlu jeda dengan dunia luar yang rame itu, agar lo selalu ngenal diri sendiri. Gue juga sama, belum menemukan cara untuk keluar. Tapi satu hal yang gue sadari, ini karakter istimewa! Lo mau tau alasannya? Karena lo bisa dapet dua hal yang nggak bisa orang intro maupun ekstro dapetin. Lo bisa punya banyak temen, relasi, dan kehidupan ceria orang ekstrovert, tapi lo juga punya tempat damai dan tenang untuk diri sendiri dari orang intro. Perpaduan yang harus disyukuri karena terlahir berbeda.